Senin, 23 Maret 2020

Konsep Perichoresis


Apa itu Perichoresis?


Kata Perichoresis (περιχώρησις) berasal dari dua kata Yunani, "Peri" yang artinya mengitari, dan "Chorein" yang artinya memberikan jalan atau memberikan ruang. Perichoresis dapat diterjemahkan sebagai “rotasi” atau “ sautu tindakan memutar”. Kata Perichoresis tidak ditemukan didalam Perjanjan Baru namun merupakan suatu istilah teologis yang digunakan dalam 3 konteks yang berbeda. Disinilah letak keEsaan Allah menurut St. Basilius Agung

Pertama. Perichoresis. merujuk pada dua kodrat kristus dalam kesatuan hipostatik didalam satu pribadi Yesus Kristus.

Kedua, Perichoresis merujuk pada omnipresens (ke-maha-ada-an Allah) dalam hubungannya dengan ciptaan (perhatikan Kis. 17:28)

Ketiga, Perichoresis merujuk pada saling mendiami dan saling menembus/interpenetrasi tiga hypostasis keAllah-an (Godhead) dan dapat membantu mengklarifikasi Tritunggal. Perichoresis adalah suatu istilah yang mengekspresikan kedekatan dan ke-saling memenuhi-an diantara hypostasis dalam Allah.

Perichoresis dapat dilihat dalam doa Yesus di Yohanes 17:1 - Demikianlah kata Yesus. Lalu Ia menengadah ke langit dan berkata: "Bapa, telah tiba saatnya; permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan Engkau.
Mari kita bandingkan juga dengan Yohanes 16:4 dimana Yesus berkata bahwa Roh Kudus “akan memuliakan Aku”. Jadi Roh Kudus memuliakan Putera, Putera memuliakan Bapa, Bapa memuliakan Putera. Relasi kasih didalam Tritunggal ini menghasilkan saling memuliakannya antar Hypostasis dalam Godhead/Allah.

Perichoresis adalah persekutuan dari ketiga Hypostasis yang setara (co-equal) yang dengan sempurna saling mengasihi dalam harmoni dan ekspresi keintiman yang tidak dapat dimengerti secara penuh dalam logika manusia. Bapa mengirim Putera (Yoh 3:16), Roh keluar dari Sang Bapa dan dikirim melalui Putera (Yoh 15:26) adalah contoh lain dari Perichoresis.

Tiada yang dapat memecah belah Kesatuan Hypostasis dalam Tritunggal atau menghentikan perputaran misteri Perichoresis. Kita dapat membayangkan Perichoresis sebagai suatu diagram yang saling memotong satu sama lain dengan sempurna dan secara multi dimensi, sementara ketiganya saling mengitari suatu titik rotasi bersama cinta kasih Illahi.

Kata Perichoresis ini muncul dalam Teologi Kristen, dari penjelasan Bapa Gereja. Kata ini muncul pertama kali dalam tulisan St. Maximos sang Pengaku Iman (662), namun istilah yang berhubungan sengan perichoresis yaitu perichoreo ditemukan dalam tulisan yang lebih awal dari St. Gregorius Nazianzus (389). Gregorius Nazianzus menggunakan istilah ini untuk menjelaskan relasi antar kodrat Ilahi dan Manusiawi Kristus dan St. Yohanes Damaskinos menggunakannya untuk menjelaskan saling menembus (interpenetrasi) dari 3 Hypostasis dalam Tritunggal.

1 komentar:

  1. Shalom saudara-saudari Kristen. Sudah ada yang pernah mendengar tentang Shema Yisrael? Ini adalah kalimat pengakuan iman orang Yahudi yang biasa diucapkan pada setiap ibadah mereka baik itu di rumah ibadat atau sinagoga maupun di rumah. Yesus juga menggunakan Shema untuk menjawab pertanyaan dari seorang ahli Taurat mengenai hukum yang utama. Kita dapat baca di Ulangan 6 ayat 4 dan Injil Markus 12 ayat 29. Dengan mengucapkan Shema, orang Yahudi mengakui bahwa YHWH ( Adonai ) Elohim itu esa dan berdaulat dalam kehidupan mereka. Berikut teks Shema Yisrael tersebut dalam huruf Ibrani ( dibaca dari kanan ke kiri seperti huruf Arab ) beserta cara mengucapkannya 👇🏻

    Teks Ibrani Ulangan 6 ayat 4 : " שמע ישראל יהוה אלהינו יהוה אחד "

    Cara mengucapkannya : " Shema Yisrael YHWH ( Adonai ) Eloheinu YHWH ( Adonai ) ekhad "

    Lalu berdasarkan halakha/ tradisi, diucapkan juga berkat: " ברוך שם כבוד מלכותו לעולם ועד " ( barukh Shem kevod malkuto le'olam va'ed ) yang artinya diberkatilah nama yang mulia kerajaanNya untuk selama-lamanya. אמן/ Amin🤲🏻
    ש🕎⁦✡️⁩🐟📜🖖🏻🕍🗺️🕊️🌾🍇🍎🍏🥛🍯🍷

    BalasHapus

Konsep Perichoresis

Apa itu Perichoresis? Kata Perichoresis ( περιχώρησις)  berasal dari dua kata Yunani, "Peri" yang artinya mengitari, dan ...